Sabtu, 26 September 2009

Resume yang membuat anda diperhitungkan

Sabtu, 26 September 2009

Resume adalah media yang berperan penting dalam sebuah proses mendapatkan pekerjaan. ketika banyak perusahaan yang berusaha mendapatkan kandidat yang tepat untuk mengisi posisi tertentu, resume adalah dokumen paling berharga, untuk mencari dan menyeleksi ratusan kandidat yant potensia. Resume yang baik akan membangun hubungan emosional antara pihak perusahaan dan pencari kerja.
Jika yang anda kirimkan adalah resume yang dapat memicu si pembaca untuk menghubungi anda, maka bisa dipastikan resume anda akan menjadi daftar pertanyaan pembuka dari si pewawancara. bagaimana membuat resume yang dapat menimbulkan rasa ingin tahu dan memotivasi si pembaca untuk menghubungi anda? inilah tantangannya. Empat alternatif berikut ini, seperti dikuti situs Career Stides, dapat membantu anda untuk menciptakan resume yang profesional.


1. Sesuaikan dengan Pola Pikir Si Pembaca
Sekalipun resume adalah "cerita" tentang diri anda, namun pastikan bahwa fokus dari resume tersebut lebih tertuju pada apa yang diinginkan pihak perusahaan. Maka, buatlah resume yang dapat memuaskan kebutuhan si pembaca, dan mampu untuk mengatasi masalah-masalah yang tengan dihadapi oleh perusahaan yang akan merekrut anda.
Benar, kita tak mungkin membuat resume yang sesuai dengan keinginan si pembaca, namun hal-hal yang menjadi fokus pihak perusahaan dapat kita jadikan pegangan. Di antaranya; kebutuhan untuk mendapatkan karyawan yang produktif, dapat mencapai target yang ditetapkan, memiliki etos kerja yang positif, dan memiliki komunikasi interpersonal yang baik. Tema inilah yang harus diungkapkan pada resume anda.

2. Hati-hati dengan Susunan Kalimat
Pemilihan kalimat yang tepat akan membuat resume anda lebih menjual. Misalnya, kalimat Mengurangi biaya operasional hingga 50%, akan lebih baik jika diganti dengan; Memotong biaya operasional hingga 50%. Pemilihan kata atau kalimat yang tepat akan menciptakan "kekuatan" pada resume anda, yang membuat si pembaca akan terkesan dengan apa yang anda tuliskan.
Jika resume anda sama saja dengan tumpukan resume lain yang ada di meja si pembaca, maka jangan harap anda akan dihubungi untuk diwawancarai. Namun, jika resume adan disusun dengan pemilihan kalimat yang tepat, maka akan lebih tertanam di benak si pembaca. Dan peluang anda untuk mengikuti proses seleksi selanjutnya akan lebih besar.

3. Memiliki Pesan yang Konsisten
Jangan pernah mau menjadi apa pun yang dibutuhkah oleh sebuah perusahaan. Pastikan anda mengirimkan resume dan menuliskan secara jelas apa posisi yang adan inginkan. Misalnya, jika anda seorang CEO, jangan menambahkan pernyataan bahwa anda juga bersedia menjadi seorang Marketing Manager. Atau jika anda sorang Sales Manager, jangan tunjukkan bahwa anda juga ingin menjadi Customer Service, misalnya. Pesan yang konsisten menunjukan bahwa anad adalah pribadi yang fokus dan konsisten.

4. Tetapkan Nilai Jual Anda
Fokuskan resume anda tidak saja pada apa yang telah anda kerjakan, tetapi juga sebai apa anda melakukan tanggung jawab tersebut. Hal ini akan menunjukkan kualitas andadibangkan dengan kandidat lainnya. Resume yang dapat membuat si pembaca merasa perlu untuk mewawancarai anda, akan membuat anda berbeda. Untuk itu, tetapkan nilai jual anda secara hati-hati di resume anda. (www.karir.com)


Related Posts



0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © Suryadi's Blog | Powered by Blogger | Template by Blog Go Blog